Selasa, 05 Mei 2015

KREASI TEMPAT SAMPAH

Tempat sampah mungkin semua orang tahu dengan benda yang satu ini, dari anak kecil sampai usia muda atau tua. Keberadaanya sering di anggap masalah bagi sebagian orang karena tampilannya yang kurang sedap di pandang mata dan menimbulkan aroma juga yang tidak sedap. Mungkin itu hanya beberapa orang saja tidak suka dengan keberadaannya.

Sekarang benda ini menjadi paling di cari bagi kebanyakan orang karena sebagai media penyimpanan sementara hasil dari konsumsi banyak orang. Pentingnya benda sebagai penjaga estetika lingkungan sekitar. Sepertinya dimanapun itu kita pernah atau bahkan sering melihat Tempat sampah. Entah itu di mall, sekolah, kantor, tempat ibadah atau di pinggir jalan.


Inilah yang menjadi peluang bagi Kang Agung panggilan akrabnya. Beliau pemuda yang peduli lingkungan dengan melihat potensi usaha Bapaknya yang jualan barang bekas seperti gentong,drum, jerigen, dan penampungan air.

Pada 2011 : Berawal dari tugas kuliah membuat proposal business plan yang membuatnya bingung akhirnya dengan pertimbangan “berbeda” dengan yang lainnya maka dipilih bisnis tempat sampah, lalu diikutsertakan pada Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan dengan brand Clean n’Green.

Tempat sampah jadi proyek pertamanya yang akan di kerjakan. Dengan niat mengembangkan usaha sang Bapak. Kang Agung mulai 2012 mendirikan nama Cleansee sebagai pilihannya. Gudang Cleansee berlokasi di Jalan Rumah sakit kota bandung ( samping pom bensin).

Pada Tahun 2013 s/d 2014 : Seiring permintaan konsumen yang beragam maka cleansee menambah fokus bisnis dari hanya menjual tempat sampah menambah image bahwa Cleansee menjual juga pot pohon, tempat sampah, gentong, jerigen, drum, ember, penampungan air, torent. Serta membuka cabang di jalan A.H Nasution depan lapas sukamiskin lokasinya di pinggir jalan.

Tampak depan gudang cleansee
Inovasi menjadi hal pembeda usaha ini dengan yang lainnya. Tempat sampah yang di produksi ada yang dari kaleng bekas di sulap menjadi benda yang keren

Ini penampilan tempat sampah yang baru saja di produksi. kebetulan saat itu saya di beri kesempatan melihat hasil modifikasi kaleng bekas yang kini menjadi Tempat sampah. Hari itu Cleansee mendapat orderan dari PD Pasar Bermartabat untuk di tempatkan di seluruh pasar - pasar di Kota Bandung.
ada juga tempat sampah dengan kreasi yang lainnya, yuk lihat

Tempat sampah dari gentong


Kang Agung sebagai brand owner Cleansee Pada tahun 2015  Mendirikan Badan Usaha CV. Putra Jaya abadi sebagai “Payung” usaha Brand Cleansee. Dengan di buatkannya perusahaan yang telah berbadan hukum akan semakin mendorong Cleansee menjadi inovator di bidang barang bekas.
Cleansee sendiri mempunyai tag line Go Cleansee Good Area.


Kini Cleansee mempunyai 2 gudang utama yang berlokasi di jalan Rumah sakit dan jalan A.H. Nasution. Photo di paling atas itu tempat yang waktu itu saya kunjungi atas permintaan kang Agung agar Tempatnya di masukan pada Peta Bebas sampah id. Tempat ini buka setiap hari dari jam 07.00 - 17.00 wib dan dikelola langsung oleh kang Agung dan di bantu 1 orang pegawainya. Meskipun Gudangnya tidak seluas seperti di Gudang cleansee yang di Jalan rumah sakit tapi tempat ini cukup komplit menyediakan barang jualannya. Selain dengan membuka Gudang langsung cleansee juga memasarkan Produknya melalui website miliknya dengan nama http://cleansee.web.id/

Semakin jelas terbukti semua barang bekas bisa di manfaatkan dan menghasilkan asal kita mau berkreasi, berinovasi.

Semoga Cerita saya kali ini bermanfaat dan menginspirasi.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar