Jumat, 26 Juni 2015

MENYULAP BARANG BEKAS MENJADI SEPASANG KAKI PALSU


Berawal dari kumpul kumpul para penyandang disabilitas di Gor pajajaran. Pada tahun 2009 pertemuan Kang anwar dan kang indra memunculkan ide untuk membuat kaki palsu bersama rekan rekan lainnya. Sebagai pengguna kaki palsu juga yang mengetuk hati kang indra untuk membantu sesama pengguna kaki palsu, dengan harga sekarang yang cukup mahal menurut Kang Indra " kenapa tidak untuk membantu sesama , kan banyak orang yang membutuhkan kaki palsu tapi dengan keterbatasan biaya tidak bisa memilikinya",ujarnya,


Kepedulian kang indra untuk membantu sesamanya ini ternyata di sambut baik oleh 4 orang rekannya. Keterbatasan modal tidak menyurutkan niat baiknya untuk tetap mrealisasikan idenya membuat kaki palsu. Hal pertama yang di lakukannya adalah mencari barang bekas yang kiranya masih berguna dan bisa di manfaatkan untuk bahan baku.

Barang yang pertama di gunakan sebagai bahan baku adalah paralon bekas di tambah dengan barang bekas lainnya. Bertempat di rumah Pribadinya di daerah Cibiru, Kota Bandung proses kreatif pembuatan kaki palsu ini berjalan lancar. Ketika itu ada temannya yang bernama Kang Iwan membutuhkan kaki palsu. Sebagai Uji coba kelayakan hasil karyanya, Kang Iwan pun menyetujui untuk memakai kaki palsu buatan kang indra yang pertama. Berjalan 1 tahun setelah melalui berbagai Perbaikan pada Produknya, Alhasil pada tahun 2010 kaki palsu buatannya layak untuk digunakan.


Kreatifitas kelompok ini ternyata belum sampai di situ. " saya juga tidak ingin monoton hanya membuat kaki palsu saja", Kang anwar. Ide ide terus bermunculan seiring banyaknya respon dari kelompok disable lainnya. Untuk semakin di kenal masyarakat kelompok ini menamakan diri Kelompok Kreatifitas Disable ( KKD ). Memanfaatkan barang bekas sebagai bahan baku menjadi pilihan kelompok ini. Biasanya mereka cari di daerah Jatayu tempat yang terkenal dengan barang bekasnya. barang bekas yang di pakai di antaranya plat, almunium, shokebeker,paralon, per dan bahan bahan yang bisa di pakai untuk kaki palsu. Meski dengan barang bekas bukan berarti kualitas produknya kurang bagus. Hasil  dari produknya cukup mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan, dan bahkan sekarang sudah di kenal luas hampir ke tiap provinsi di indonesia.

Inilah contoh Kaki palsu buatan Kelompok kreatifitas Disable






Kaki palsu dari barang bekas
Terlihat kaki buatan KKD tampak beitu rapih tidak seperti barang bekas. Proses pembuatannya hasil dari penggabungan beberapa barang bekas seperti shockbeker , cetakan telapak sepatu, spon. semua di rangkai dan di buat dengan teliti untuk mendukung aspek keselamatan pengguna. " Bukannya tidak mau membuat barang dari bahan baku baru, tapi saya merasakan dulu bagaimana ingin memilik kaki palsu. Saat itu saya pernah bertanya harga kaki palsu di sebuah rumah sakit harus ada uang 40 juta kata",kang indra. Harga yang di tawarkan di sini mulai Rp. 1 jt - 5 jt. tapi kalo ada yang membutuhkan produknya dengan keadaan ekonomi yang klurang mampu bisa mereka bantu dengan harga sesuai kemampuan.


Tamu yang datang ke tempat KKD kebanyakan orang yang membutuhkan kaki palsu dari kalangan ekonomi rendah. Di tempat inilah Kkd mengerjakan semua aktifitasnya

Tampak Depan KKD

Lokasi lengkapnya  Jl. Papanggungan X RT 05/09 Kel. kebon kangkung Kec. Kiaracondong Kota Bandung.
KKD sekarang di bantu oleh 10 orang karyawan dan mempunyai jam operasional yang penuh waktu untuk pelayanan, karena selalu ada yang stand by di tempat. Berbagai pajangan piagam penghargaan dan plakat terlihat memenuhi dinding sebagai bukti kelompok ini sudah di akui keberadaannya.
Beberapa pejabat daerah pernah datang ke tempat ini. Undangan sebagai narasumber sering di terima kelompok ini juga. Sekarang program CSR sudah ada yang masuk pula ke kelompok ini. DEngan berbagai dukungan semakin memacu kkd untuk terus berkontribusi bagi para masyarakat yang membutuhkan. Kini produknya terus berinovasi contohnya
alat terapi stroke
 Program yang di luncurkan antara KKD dan pihak pemberi CSR yaitu adanya subsidi silang, misalnya jika ada yang pemesaan 4 pasang kaki palsu nantinya 1 pasangnya akan di berikan kepada penyandang disabilitas yang kurang mampu. Selain itu kini KKD banyak mendapatkan bantuan dari para mahasisawa di Kota Bandung.

semoga orang orang dengan niat baik terus bermunculan di negeri ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar